Dalam bidang Instrumentasi dan alat Ukur, Teman-teman akan sangat familiar dengan istilah Kalibrasi.
Setiap Alat Ukur baik itu Alat Ukur Digital, Alat Ukur Analog, Elektronik dan sebagainya harus dikalibrasi rutin minimal setahun sekali per priodenya.
Namun sebenarnya, Apa yang dimaksud dengan Kalibrasi itu? Bagaimana Prosedur Kalibrasi yang sesuai Standard? Dan Apa Tujuan serta Manfaat dari Kalibrasi alat ukur?
Ilmu Kalibrasi : Dasar-Dasar Kalibrasi |
Definisi Kalibrasi
Secara umum, Kalibrasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui tingkat kebenaran konvensional nilai penunjukan dari sebuah alat ukur dengan membangdingkannya dengan standard alat ukur yang lebih tinggi tingkat akurasinya dan tertelusur ke standard yang lebih tinggi.
Menurut ISO/IEC Guide 17025:2005 dan Vocabulary of International Metrology (VIM) adalah serangkaian kegiatan yang membentuk hubungan antara nilai yang ditunjukkan oleh instrumen ukur atau sistem pengukuran, atau nilai yang diwakili oleh bahan ukur, dengan nilai-nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang diukur dalam kondisi tertentu.
ISO/IEC 17025:2005 adalah Persyaratan Umum Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi (General requirements for the competence of testing and calibration laboratories). Standar sistem manajemen ini mencakup sistem mutu, administrasi dan teknis yang menggerakkan kegiatan laboratorium.
Tujuan Kalibrasi
- Menjamin Hasil Pengukuran sudah sesuai dengan Standard-standard yang berlaku, baik Nasional maupun Internasional.
- Alat Ukur yang digunakan dapat ditelusuri hasil pengukurannya, bahkan sampai ke standard yang lebih tinggi diatasnya. Prinsip tertelusur merupakan salah satu aspek penting dalam Metodology Kalibrasi.
- Memenuhi persyaratan ISO 9001, ISO 45001, ISO 18001 dan Standard lainnya.
- Menentukan akurasi dan kehandalan dari alat ukur yang ada.
Manfaat Kalibrasi
- Memberikan jaminan dan kepastian terhadap user ataupun konsumen terhadap hasil pengukuran dari alat ukur yang terpasang.
- Meningkatkan Image Perusahaan terkait standard mutu yang sudah diterapkan seperti QMS ISO 9001 : 2018.
- Memiliki Alat Ukur yang memiliki akurasi terhadap penunjukan besaran nilai konvensional dari suatu proses.
Kapan Alat Ukur Perlu Di Kalibrasi
- Ketika Pertama Kali Alat Ukur Tersebut akan digunakan.
- Sesuai Rekomendasi dari Pabrikan Alat Ukur Tersebut.
- Sesuai Jadwal Kalibrasi yang sudah dibuat. Umumnya Setahun Sekali.
- Berdasarkan Permintaan dari User, jika dilihat adanya indikasi ketidaksesuaian.
Prosedur Kalibrasi
Kalibrasi dilakukan dengan membandingkan alat ukur (unit under Test (UUT)) dengan alat ukur lainnya yang memiliki standard akurasi yang lebih tinggi dan tertelusur (Traceability) ke standard di atasnya.
Untuk Prosedur Kalibrasi sesuai metode metrologi akan kita bahas di materi lainnya.
0 Komentar